Manokwari – Kondisi terkini di Papua Barat dikabarkan sudah berangsur-angsur normal dan kondusif. Meski demikian, polisi masih mengantisipasi dampak aksi rusuh yang terjadi di Jayapura, Papua, agar tidak menjalar ke Manokwari dan daerah lain di Papua Barat.
Kabid Humas Polda Papua Barat, AKBP Mathias Krey mengatakan, wilayah hukumnya sudah cukup kondusif. Namun pihaknya tetap waspada karena tak ingin aksi demonstran yang diwarnai pembakaran dan perusakan di Jayapura merembet ke Papua Barat.
“Manokwari terus membaik, saat ini masyarakat sudah bisa beraktivitas seperti biasa. Begitu pula di Sorong, Fakfak dan daerah lain,” ucap Krey.
Mengantisipasi dampak Jayapura, Polda Papua Barat intensif melakukan koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk para tokoh masyarakat, tokoh adat, pemuda, agama serta perempuan. Langkah ini dilakukan di Manokwari dan Sorong.
Sementara itu dari aspek pengamanan, Polda Papua Barat sudah memperketat penjagaan terhadap seluruh objek vital. Itu dilakukan untuk menekan potensi aksi perusakan fasilitas bangunan serta sarana penting lainya.
“Inikan kita sedang mengalami kesulitan untuk mengakses jaringan internet karena masih diblokir. Gedung Telkom dan sarana telekomunikasi semua kita perkuat pengamanannya,” ujarnya.
Polisi juga ditempatkan untuk memperkuat pengamanan fasilitas Pertamina, PT PLN serta objek lain yang berpotensi menjadi sasaran amuk demonstran.
“Yang pasti sejauh ini Papua Barat cukup kondusif. Semoga apa yang kita khawatirkan tidak terjadi Manokwari,” kata Krey, berharap
Pihaknya pun mengimbau masyarakat di Papua Barat tidak terpengaruh dengan peristiwa yang terjadi di Jayapura. Papua Barat harus aman agar pembangunan kembali berjalan dengan lancar.
Dia menambahkan, saat ini personel bawah kendali operasi (BKO) yang diperbantukan dari lima Polda ke Papua Barat masih siaga di sejumlah daerah. Ribuan personel Brigade Mobil itu siap dikerahkan untuk mengamankan Papua Barat.
“Kita juga dibantu penuh personel TNI. Kapan pun mereka siap diturunkan untuk membantu Polri,” tegasnya.